Pukulan dari Langit




Ketika sebuah pukulan dari Langit
menghantam dirimu,
bersiap-siaplah,
karena setelah itu
akan kau terima hadiah penghormatan.


Karena tak mungkin Sang Raja menamparmu,
tanpa memberimu sebuah mahkota
dan sebuah tahta untuk diduduki.


Seluruh alam-dunia hanya senilai 
sebelah sayap kutu,
tapi satu tamparan dapat memberimu
ganjaran tak terperi.


Cepatlah lepaskan lehermu
dari rantai emas,
yaitu dunia ini,
dan terimalah tamparan dari Rabb.


Para nabi telah menerima
pukulan seperti itu di leher mereka,
karenanya, kepala mereka tegak.


Karenanya, wahai pencari,
siapkan dirimu,
selalu penuh perhatian:
hadirkan dirimu,
agar Dia temukan engkau di tempatmu.


Jika tidak,
Dia akan ambil kembali
hadiah penghormatan itu,
seraya berkata, 
"tak Ku-temukan seorangpun disini."


Sumber:
Rumi, Matsnavi VI: 1638 - 1643
Terjemahan ke Bahasa Inggris oleh Nicholson.
Juga diterjemahkan Camille dan Kabir Helminski,
dalam Rumi: Jewels of Remembrance, Threshold Books, 1996,
sumber berbahasa Persia diterjemahkan oleh Yahya Monastra.

Komentar

Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

Postingan populer dari blog ini

Wahai Airmata yang Berlinang

Nama Sejati

Matilah Sebelum Engkau Mati