Ku kan Berlari Cepat
Ku kan berlari cepat, dan takkan ku berhenti, sampai aku bergabung dengan kafilahku. [1] Ku kan lebur bagai udara dan musnah, hingga Sang Kekasih meraihku. Menyala gembira hatiku, bagai api yang memusnahkan rumahku, lalu berkelana aku ke gurun. Aku akan menjadi debu di tanah padang yang tandus sampai Kau buat aku menghijau teduh. [2] Aku akan mengalir merendah bagaikan air bersujud sepanjang jalan menuju ke taman-mawar-Mu. Sejak aku jatuh dari langit [3] gemetaran aku bagai butiran debu. Aku baru aman dan tenang [4] jika kucapai Tujuan. Kudapati langit penuh hal mengerikan dan bumi tempat kehancuran; aku kan selamat dari ke dua bahaya ini ketika kuraih Sang Sultan. [5] Di alam-dunia yang tersusun dari tanah dan air ini bercampur-baur kekufuran dan kehancuran, kulewati hati penuh kemusyrikan agar kucapai keimanan. Sang Raja penguasa semesta alam yang menjaga kesetimbangan dan keserasian, memandang kepa