Mempercantik Kuburan




Jangan berlebihan usahamu,
hanya sekadar untuk urusan duniawi.

Jangan terlibat amal
yang tak mensucikan.

Jika tak kau perhatikan,
pada akhir hari, kau kan beranjak saat kau
belum lagi tuntas:

urusan akhiratimu berantakan;
kau bagaikan roti yang belum dipanggang.

Mempercantik kuburan itu
tak dilakukan dengan memakai
kayu, batu atau semen.

Sama sekali tidak!

Tapi dengan menggali dalam-dalam
kuburmu dalam kemurnian ruhaniah,
lalu mengubur keakuanmu
dalam Kehendak-Nya;

Dan dengan menjadi debu-Nya,
terkubur dalam cinta kepada-Nya;
sehingga dengan hembusan-Nya,
kau kan disempurnakan.



Sumber:

Rumi:  Matsnavi  III: 128 - 32
Terjemahan ke Bahasa Inggris oleh Kabir Helminski
Terjemahan ke Bahasa Indonesia oleh ngRumi.

Komentar

ngrumi mengatakan…
Foto: dari sebuah perjalanan ke Kawali, Ciamis, bulan September 2019.
Ade Ibrahim mengatakan…
Assalamualaikum mau izin share boleh min?
ngrumi mengatakan…
Wa alaikumsalam warrahmatullah wabarakatuh.

Baik, silakan.
Ade Ibrahim mengatakan…
Saya jg dari ciamis deket ke panjalu & kawali dong

Postingan populer dari blog ini

Wahai Airmata yang Berlinang

Nama Sejati

Matilah Sebelum Engkau Mati